"Kau yakin memancing tengah malam begini banyak ikannya?"
Aku mengangguk, mengiakan pertanyaan Rijal. "Sekarang diam dan lempar saja upanmu sana."
Udara tengah malam di tepi sungai menembus ke balik jaket tebal yang sengaja kupakai malam ini.
"Payu nak milu mati," bisik seseorang dengan cepat dan berulang. Artinya kurang lebih, ayo ikut mati.
Rijal, temanku memancing di Rambang malam ini, merapatkan tubuhnya mendekatiku. Dia ketakutan.
"Kau dengar itu...