Lembur

Oleh: Lovaerina

Kamis sore pukul 5 lewat 55 menit, kedua mata Eko masih fokus menatap deretan kalimat yang terpampang pada layar monitor. Sepuluh jarinya dengan lincah menari di atas papan ketik.

"Mas Eko kerjaannya masih banyak, ya?" Seorang rekan menghampiri Eko. "Ada yang bisa aku bantuin?" imbuhnya menawarkan diri.

"Enggak perlu. Terima kasih. Ini tinggal sedikit lagi kok," tolak Eko.

"Kalau gitu, aku pulang dulu, Mas."

"Ya, silakan. Hati-hati di jalan."

Dari seb...

Baca selengkapnya →