Tut! Tut Tut!
Ah, gagal lagi.
Aku coba lagi.
Ku tekan tombol telepon umum ini lagi.
Lalu ku rasakan desiran dingin angin yang menyelinap masuk ke dalam kotak telepon, tempatku berdiri saat ini.
"Ayo dong angkat, please...", pintaku pelan.
Entah sudah berapa kali aku memohon seperti itu, tapi tetap saja....
"Halo...", suara seorang wanita dewasa terdengar dari balik telepon. Suaranya amat berbeda dari suaraku yang masih imut-imut ini, suara khas anak...