“Pak, darurat! Jalur terhalang, kami harus mengambil tindakan Caesar. Kami memerlukan persetujuan Bapak,” ucap salah seorang dokter kepada tahu kepala keluarga.
“Lakukan!” dengan cepat tahu kepala keluarga menjawab.
***
“Aaahhh, Dok! Aaah!” teriak tahu yang sedang mengerang melahirkan penuh desahan di dalam ruang persalinan.
Terlihat kecemasan di raut tahu itu. Bagaimana ini. Aku tidak ingin mengecewakan Papi.
Anak yang amat diidam-idamkan...