Zaidan memandang langit biru cerah di atasnya kumparan debu beterbangan tertiup angin. Ia melihat ke bawah, anak-anak sedang bermain permainan yang sedang heboh akhir-akhir ini. Entah apa namanya, tapi mereka membuat berisik satu komplek.
"Enak ya mereka," batin pria berumur 21 tahun itu. Kemudian ia berbalik badan dan langsung menghadap laptop di atas meja lipat dengan segelas kopi yang telah habis diminum. Itu kopinya yang entah keempat atau lim...