Tuan, aku sedang bingung. Aku tak mengerti bagaimana memposisikan diri ini di kehidupanmu. Kadang, terbesit dalam benakku, “Bolehkah aku melangkah maju?” Karena sepertinya ada banyak lapisan tembok yang menghalangi aku dan kamu.
Acap kali aku merenung sebelum kuputuskan untuk menelponmu. “Apakah aku mengganggumu?”, “Akankah aku membuatmu kesal?”, “Apakah aku menyita waktu berhargamu?”
Pertanyaan-pertanyaan itu kerap timbul. Mungkin ...