Pangeran Matahari

Oleh: Tazkia Irsyad

“Kamu adalah calon raja.”

Crrss!

“Kamu adalah satu-satunya harapan kerajaan ini.”

Crrss!

“Mulai sekarang kamu adalah Sol, putra mahkota yang akan meneruskan tahta Yang Mulia Raja Helios.”

Crrss!

Aku mencoba mengabaikan lautan rambut emas yang berserakan di lantai, betapa perih hatiku ketika tak lagi merasakan keberadaan rambut panjang di punggung, padahal surai emasku yang indah adalah kebanggaanku. 

Ibunda memegang pundakku, sekilas terasa...

Baca selengkapnya →