Jesi

Oleh: Safitri

Rintik hujan telah membasahi lahan luas yang di tanami bunga lafender. Sosok gadis tengah berdiri diam dalam guyuran. Menatap pria di depannya penuh dengan pesona.

"Kamu tampan," ujar Jesi dengan keras agar pria di depannya mendengar suaranya yang saling bersautan dengan hujan.

"Gue tau," Jeno menjawab sembari menggenggam tangan Jesi.

"Kamu egois."

"Gue juga tau."

"Aku suka sama kamu."

Ucapan spontan Jesi membuat tubuh Jeno diam terpaku dalam hujan. Ia...

Baca selengkapnya →