Tokek

Oleh: hidayatullah

“Tokek!”

Gantung diri?

“Tokek!”

Racun serangga?

“Tokek!”

Pil tidur?

Suara tokek yang dulu biasa dijadikan permainan dengan pilihan Kaya-Miskin, kini jadi ironi bagi Andi, dijadikan alat penentu cara bunuh diri.

“Tokek!” Andi tak pernah terbayang, hidupnya bisa berakhir di titik terbawah.

“Tokek!” Gajinya sebagai guru tak cukup untuk membiayai anaknya sekolah.

“Tokek!” Gaji yang berusaha dia siasati dengan memberi beragam les dari r...

Baca selengkapnya →