Aturan Baku

Oleh: Erena Agapi

Begitu telingaku tercolek ujaran pacar mbak yang baru datang, “Kau adalah nafasku, Rina,” pada mbak, jariku berhenti menggempur tuts laptop.

Bilamana tenggat pekerjaanku kurang dari sepuluh hari, maka aku tak akan seperti ini€..

Baca selengkapnya →