Mentari kini mulai meredup, langit perlahan semakin gelap dan gelap. Kegelapan itu bukan berasal dari pergantian hari, tapi awan mendung yang mulai menginvasi langit diatasku. Dan tak perlu menunggu hingga lumutan, setitik air turun satu persatu dari atas langit itu.
Dingin, rasa itu menjalan hingga ke seluruh tubuhku. Aku mengeratkan selimut yang membalut tubuhku.
"Kenapa hujan kali ini sangat dingin ?" monologku saat merasa tulangku semakin ngilu...