Kamu masih kelas tiga SMP tetapi hubungan kita sebagai ayah dan anak telah berjarak. Kita bicara kini pendek dan kaku. Tatapanmu menerjang. Tatapan lelaki bergejolak luka dan amarah. Kamu tak lagi bisa bersahabat dengan Papa.
Sejak Papa dipindahtugaskan dan jarang bersamamu, Papa melihat gelagat perubahanmu. Tak banyak lagi cerita tentang hari-harimu yang penuh petualang, tawa, dan kesal itu. Terlebih, sejak persoalan minta motor itu, kamu sa...