Rasanya luar biasa marah, kesal, kecewa. Setelah mengetahuinya, aku hanya bisa terdiam dan menangis. Padahal orang-orang terdekatku sudah memberitahuku jauh-jauh hari. Mereka jabarkan konsekuensinya, resikonya, semuanya. Namun, aku menutup telinga, sebab aku butuh uang.
Uang! Oh, jelas sekali. Demi uang! Demi membantu orangtuaku, demi memenuhi kebutuhanku, demi kelangsungan hidup kami. Aku terpaksa menjualnya. Demi uang! Demi hidup! Tetapi, apa ya...