Langit di Nusarta tak pernah lagi biru. Awan-awan kelabu menggantung rendah, seakan memaksa semua orang tunduk pada beratnya beban di atas kepala. Bau menyengat dari tumpukan sampah di pinggir jalan bercampur dengan asap kendaraan, menyesakkan paru-paru siapa saja yang melangkah terlalu lama di luar rumah. Orang-orang berjalan tergesa, sebagian menutup hidung dengan kain lusuh, yang lain hanya bisa batuk-batuk sambil terus melangkah.
Di tengah ses...