LUPUT

Oleh: Edelmira (Elmira Rahma)

Sebagai hukuman bagi jiwa-jiwa yang menolak diantar ke langit, mereka akan dilepaskan kembali ke dunia tanpa kemampuan mengenali wajah agar tidak dapat bertemu dengan orang yang paling ingin ditemui. Awalnya, Merina pikir kisah ini hanya kebohongan belaka, tetapi kini ia berlarian di jalanan sambil menghindari wujud-wujud kelam di sekitar. Ke mana pun ia memandang, yang terlihat hanyalah sosok-sosok hitam bagai asap.

Frustrasi, Merina mendorong m...

Baca selengkapnya →