Di pinggir jalan menuju bandara Raja Haji Fisabilillah ada warung kecil yang bersebelahan dengan kedai kopi dan toko baju -baju bekas, dan di samping toko itu ada jalan berbatu menuju perumahan yang tidak begitu ramai penduduk. Aku sering mampir di warung ini setelah Nur pindah kontrakan. Tempatnya tenang dan teduh. Pemiliknya adalah sepasang lansia berwajah ramah. Setelah menyiapkan pesananku, mereka biasanya membiarkan aku duduk sendiri. Aku se...