Merpatinya Boleh Ikut Tidak?

Oleh: Adinda Amalia

”Ini, makanlah.” Sebuah roti tawar, entah kapan tanggal kadaluwarsanya tak peduli, dibagi dua dengan seekor burung merpati yang kakinya pincang. Dia tak tahu apa yang terjadi, hewan itu tahu-tahu sudah demikian saat Dihyan menemukannya di dekat tumpukan sampah—tempat yang sama dia menemukan sebuah plastik kemasan roti tawar yang isinya tersisa satu.

Saat berjongkok di depan hewan itu sambil cekikikan, dia bahkan hampir tak terlihat, tertut...

Baca selengkapnya →