Di Halaman Gereja

Oleh: ranieva

Lelaki itu terbatuk. Sambil memukul-mukul dada, ia mengumpulkan riak dan meludahkannya. Kemudian ia kembali menyesap rokok kreteknya.

“Apa yang kau bawa kali ini, Sajoeti?”

“Sabar, Jono.” Sajoeti menyilangkan kaki. “Ada kabar dari Adrongi.”

Mata Jono melebar. “Dari Imam? Ada apa?”

Sajoeti mengedikkan bahu. “Adrongi akan merebut Pingit. Bersama batalyon dari Yogya dalam komando Mayor Soeharto dan Mayor Soegeng.”

“Sajoeti, ke...

Baca selengkapnya →