Sita mengembuskan napas kesal. Dia dipaksa pindah rumah oleh kedua orangtuanya dikarenakan rumah yang dulu tanpa alasan jelas dijual.
Kini Sita dan kedua orang tuanya sudah sampai ke rumah barunya. Rumah minimalis bernuansa di perdesaan dengan udara yang sangat sejuk.
"Ma, kita tinggal di desa?" Sita mengeluh. Tanda tidak suka.
Mama mengangguk. "Iya, Sayang."
Sita menggerutu. "Tapi, Ma?"
Papa mengacak rambut Sita pelan. "Sayang, kamu ...