Bagaimana bisa kau memintaku untuk menjauhinya,sedangkan dia adalah temanku,iya dia temanku,dia teman bermainku,kau tidak mengetahuinya? Bukankah dulu aku pernah memberitahumu tentang ini,jadi kumohon kau harus bisa menerima keputusanku,sebelum kau datang dialah yang selalu menghiburku,dialah yang selalu mewarnai hari-hari ku,namun bagaimana bisa kau lakukan itu semua hanya untuk menyelamatkan hatimu.Bukannya aku egois yang tidak memikirkan bagaimana perasaanmu,namun hal itu sudah kupikirkan jauh - jauh hari namun inilah jalan yang harus ku ambil sebelum luka itu semakin dalam, aku sendiri juga merasakan apa yang kamu rasa,aku tau semua itu sakit namun percayalah suatu saat nanti akan ada seorang wanita yang bisa menyembuhkan luka itu percayalah.aku tau akulah wanita yang paling jahat yang rela meninggalkan kekasihnya hanya demi sahabatnya yang ia cintai.itulah takdir,kalau takdir mengatakan bahwa aku mencintainya berarti dialah yang aku cintai bukan kamu walau secara kaulah kekasihku namun tidak dengan isi hatiku.