Aku, Bian. Tepatnya itu panggilan akrab ku. Lengkapnya Bianca Beladina. Aku perempuan yang terbiasa mandiri sejak kecil. Wajar, anak perempuan pertama dari 4 saudara, yang semuanya perempuan. Aku dan adik-adik ku juga dilahirkan dengan jarak yang sangat dekat, 1998-2000-2002. Kecuali yang terakhir, 2015. Tepat aku lulus SMA.
Jatuh Cinta, aku juga pernah merasakannya. Pertama kalinya di Sekolah Menengah Pertama. Iyaappp SMP. Aku menemukan sosok yang paling keren, paling tampan, paling dingin. Kakak kelasku, 2 tingkat di atas ku. Tak seperti kebanyakan laki-laki. Tak banyak bicara, tak banyak ulah, tak banyak dekat dengan perempuan, apalagi carper dengan menjahili perempuan. That was why i loved him.
6 tahun sejak aku mulai menyukai, mengagumi, dan mencintai. Aku memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaan yang telah kian lama terpendam. Aku menemuinya di hari kelulusan ku di tempat ia berkuliah yang sedang menggarap kuliah di semester empatnya. Aku menemuinya, lalu mengungkapkan dengan gugup, aku masih ingat sekali betapa gugup dan tidak terkontrolnya aku. Menyatakan cinta, kepada kakak kelas impian ku sejak dulu.