30-09-1965

Oleh: Rizki Ramadhana

Blurb

Jakarta, 1965 — kota yang sedang berada di ambang peristiwa berdarah. Erie Marhaen, pemuda dari era digital, mendapati dirinya di jantung sejarah bangsa dengan sebuah mesin waktu di tangannya. Dengan beban mengubah sejarah kelam Indonesia dan menegakkan keadilan, Erie juga berhadapan dengan dilema eksistensial; kesalahan terkecil bisa menghapusnya dari realitas. Di tengah tekanan politik, bayangan musuh yang tak terlihat, dan percikan asmara dengan wanita dari masa lalu, apakah Erie mampu mengubah garis waktu tanpa mengorbankan dirinya sendiri? Ikuti perjalanan Erie dalam pertarungan antara takdir dan keberanian, antara masa lalu dan masa depan.

Lihat selengkapnya