A Day in My Life

Ariny Nurul haq
Chapter #25

Drama Bus Terbakar

2024.

Pasca lepas dari si Tengil, aku nggak begitu sedih dan kesepian. Aku masih punya banyak teman lelaki. Walau masih sebatas online belum pernah ketemuan. Akan kuceritakan satu per satu teman online yang sering chat denganku.

-Mas Andi, dia ini vocalis Merpati Band. Ituloh yang lagunya Tak Selamanya Selingkuh itu Indah. Walau termasuk selebriti, dia ramah banget. Dia suka baca buku. Makanya sekitar tahun 2016, aku kirim dua novelku ke dia. Senang banget kenal dengannya.

-Robi Harundo, biasa aku panggil Obi. Dekat sama dia sejak aku mulai rajin nonton film atau series di berbagai platform. Kami sering ngobrolin film. Nyambung banget. Kadang mikir kalau dia jadi suamiku bakal asyik. Rebahan sambil nonton bareng dan gibah apa yang ditonton.

-Mas Ari Keling, dia ini penulis senior. Sudah lama aku mengaguminya. Tahun 2012, saat aku masih jadi penulis pemula aja dia sudah berhasil menerbitkan buku di mayor label. Usut demi usut dia belum menikah. Kata yang pernah ketemu dengannya, Mas Ari orangnya kalem dan nggak neko-neko. Idaman banget nih. Aku jadi dekat dengannya tahun 2022 ketika AT Press kerjasama bikin project menulis horor.

Aku tiap dekat sama orang, aku salawatin. Sambil ngebatin, “Boleh nggak jodoh sama salah satu dari Obi, Mas Ari dan Mas Andi? Kalau emang jodoh, pertemukanku dengan mereka tahun ini juga.” Daripada jodoh sama orang baru nggak jelas asal usulnya, mending yang benar sudah mengenalku.

Doaku terkabul. 1 Juni 2024 Mama mengabarkan ada kesempatan berangkat ke Jakarta karena abahku yang kepala desa dapat undangan menghadiri rapat UU desa bisa membawa aparat desa bahkan anak istri. 

Sebenarnya aku ragu mau ikut atau nggak. Uangku menipis. Soalnya habis buat bikin website menulis www.atmenulis.com . Jaga-jaga kalau nanti kertas habis dan semua penerbit beralih ke digital. Untungnya, aku masih ada tabungan saham 3 juta. Ya sudah gas aku tarik sahamnya dan memutuskan ikut. 

Sekalian jalan-jalan dan ketemu tanteku yang sudah lama tinggal di Cipinang. Jakarta Timur.

***

“Pagi, Genk. Kembali lagi konten A Day in My Life. Pukul 04.00 WITA gue lagi ada di Bandara Syamsuddin Noer Banjarmasin,” ujarku di layar ponsel. Aku mengarahkan tripod ke Bapak-bapak kepala desa. “Kali ini perginya bersama rombongan Kepala Desa Martapura Timur menghadiri acara Rapat UU Desa di Istana Senayan Jakarta. Nggak cuma rombongan Kepala Desa Martapura Timur sih yang hadir ke acara, seluruh Indonesia. Rombongan 1 ada tiga puluh orang. Kebagian jatah berangkat jam pagi. Penerbangan pertama. Ikuti terus perjalanan kami ya.”

Klik. Aku mematikan tombol video. 

Rombongan dari Keramat Baru ada tiga orang lagi: Hasbi sebagai sekretaris keuangan desa, Mama dan Maya yang mereka sama-sama possi ketua BPD.

Sesampai di Jakarta sudah disambut drama. Saat pengambilan barang bawaan, agak lama menunggu koper kami muncul. Gara-gara hal ini mereka terpisah dari rombongan kepala desa yang lain. 

Abahku panik dan langsung menelepon Kaspul Anwar, Kepala Desa Kampung Melayu yang ditunjuk jadi ketua rombongan kami.

Kami berjalan menuju pintu keluar. Sama sekali tidak terlihat rombongan kepala desa yang lain.

“Oiii … Kas. Kamu dan rombongan yang lain di mana?”

“Loh, kami udah jalan nih.”

“Ngawur! Masa kami ditinggal? Nggak mau tahu, pokoknya nggak mau tau jemput kami! Kami di depan terminal 3.”

Selang sepuluh menit bus datang menjemput kami. Kami langsung naik ke bus. Semua kursi telah terisi penuh. Sisa lima kursi paling belakang. Aku tidak masalah duduk di mana pun.

Setelah duduk di kursi bus, aku kembali merekam video. 

“Genk, sekarang kami udah di bus nih menuju hotel. Tadi sempet ada drama sih, ditinggal rombongan yang lain. Alhamdulillah, udah beres. Moga kali ini nggak ada drama lagi ya.”

Bus tancap gas. Tidak lupa aku berdoa agar selamat.

***

Di perjalanan aku sibuk dengan ponsel. Ingin mengabari Mas Ari, Mas Andi dan Obi bahwa aku sudah di Jakarta.


Aku

Mas, aku di Jakarta nih. Bisa meet up nggak?


Ari Keling

Oh ya? Ada urusan apa? Sampai kapan di Jakarta? Nginep di mana?


Lihat selengkapnya