Blurb
Kita dapat mengubah cinta, mengabaikannya, atau dibingungkan olehnya, tapi kita tidak bisa mencerabutnya dari diri kita. Liburan Lucy bersama sepupunya di Italia terancam membosankan. Bagaimana tidak, mereka tidak mendapatkan pemandangan kamar hotel yang indah sesuai pesanan. Untungnya ada Mr. Emerson dan putranya, George, yang menawarkan untuk bertukar kamar. Dua pria itu berbeda dengan pria Inggris kebanyakan. Sifat blakblakan dan kesederhanaan mereka sering kali disalahpahami sebagai ketidaksopanan. Tapi, bagi Lucy, itu adalah sesuatu yang baru. Sesuatu yang lepas dari kakunya tata krama. Perjalanan di Italia itu pun menjadi pengalaman tak terlupakan yang menyegarkan Lucy. Sekembalinya di London, Lucy jadi tak bisa menyikapi Cecil, tunangannya, seperti dulu. Celakanya, di tengah usaha untuk kembali mendekatkan diri dengan Cecil, Lucy justru dipertemukan lagi dengan George Emerson. Pria itu datang dan lagi-lagi membuat kupu-kupu di hatinya mengepak gembira. Lucy pun gelisah. Haruskah dia merelakan segala kemapanannya demi mengejar petualangan cinta baru bersama George?