Doktor Anita terbangun di tengah hutan lebat dengan udara yang terasa asing. Dedaunan dan pepohonan menjulang tinggi, seakan menyelimuti pemandangan. Ia bingung dan masih terguncang akibat teleportasi tak terduga. Tak jauh darinya, terlihat seorang pria tua berjubah panjang berjalan mendekat.
"Siapa Anda? Dan bagaimana Anda bisa berada di sini?" tanya pria itu dengan nada penuh selidik.
"A-aku...," Anita tertegun sejenak. "Nama saya Anita. Apakah Anda... Dr. Arif?" tanyanya dengan hati-hati, menyadari bahwa ia berada di masa lalu.
Pria itu tampak kaget dan mundur selangkah. "Bagaimana Anda tahu nama saya?" balasnya penuh kecurigaan.
Anita menarik napas panjang dan mengeluarkan liontin Corelith dari lehernya. "Ini mungkin sulit dipercaya, tapi saya adalah keturunan Anda. Liontin ini adalah warisan keluarga kita. Saya datang dari masa depan."
Dr. Arif memperhatikan liontin tersebut, matanya berbinar mengenali benda yang pernah ia temukan bertahun-tahun lalu. "Baiklah, kita harus bicara lebih lanjut di rumah. Ikutlah denganku."