AIBEK GRY

Syami Ayyabi
Chapter #6

Malam Bersama Bulan

“Bulan. Kali ini aja, gue mohon!” Vira memelas kepada Bulan, “Gue sujud nih ya sama elu,” lalu Vira melabuhkan badannya, tatapnya penuh harap.

Bulan segera mengangkat Vira, “Vir ihh gak boleh gitu. Aku coba minta izin dulu ya ke papah, kalo di izinin in syaa Allah aku datang nanti malam”.

 “Aarrghhh.... sayang Bulan banyak-banyak,” Vira langsung bangkit dan memeluk Bulan.

Bulan pamit pulang kepada Vira, sebab hari sudah mulai sore. Seperti biasa Bulan di jemput oleh papahnya dan jemputan sudah menunggu di parkiran sekolah.

Ditengah keheningannya, Bulan memberanikan diri untuk membuka percakapan.“Pah, Bulan boleh gak nanti malam pergi bareng teman?” tanyanya penuh ketakutan

“Laki-laki?” tanya papahnya

“E-engga Pah, perempuan namanya Vira. Sahabat baru Bulan di sekolah ini,”

Papahnya menatap Bulan tersenyum dan menganggukkan kepalanya. “Dianter Kak Bintang ya, papah sama bunda nanti malam ada acara di luar kota,”

Bulan membalas senyuman papahnya, matanya berbinar penuh bahagia. Dengan satu syarat, tidak boleh pulang terlalu malam, maksimal jam sembilan malam sudah sampai rumah. Bulan menyetujui syarat tersebut.

Dia mengambil handphone dari sakunya. Untuk memberikan pesan singkat kepada Vira. Mengabarkan bahwa dirinya dapat izin untuk pergi oleh papahnya.

Bulan mengangguk-nganggukkan kepalanya dan berterimakasih kepada papahnya. Sejauh ini Bulan tidak pernah pergi kemana pun sendirian, biasanya dia selalu diantar oleh keluarganya. Sebab papah Bulan selalu bilang kalo wanita tidak boleh bepergian tanpa mahromnya, begitu katanya.

***

Bulan berdiri di depan caffe. Matanya tetap fokus pada layar handphone-nya untuk mencoba memastikan bahwa alamat caffenya sudah akurat dengan yang dikirimkan oleh Vira.

Setelah merasa yakin, Bulan masuk ke dalam caffe tersebut dengan ragu-ragu. Salah satu pelayan caffe bertanya kepada Bulan.

“Selamat datang Kakak, ada yang bisa kami bantu?”

“Eumm.... E-engga Kak, saya sedang mencari teman saya,”

“Apa Kakak bernama Bulan, teman dari Syavira Salsabila?”

“Iya Kak, itu teman saya,”

“Kak Syavira sudah booking meja no 22 di lantai 2 ya Kak. Silakan!”

Bulan langsung berjalan menuju lantai dua. Lantai dua dari caffe tersebut adalah berkonsep outdoor. Bulan berpikir mungkin Vira ingin melihat suasana malam di tengah kota.

Lihat selengkapnya