Blurb
"Heh,kamu itu hanyalah anak dari penjual biasa, jangan sok berpacaran dengan anak orang kaya"
Erma hanya diam saat tetangganya mengatai seperti itu padanya. Bukan hanya sekali, sudah sering kali dirinya mendapatkan cacian seperti itu.
"Kenapa mengataiku seperti itu bu? Apakah ibu iri karena anak ibu tak ada lelaki yang menyukainya?" Tanya Erma dengan berani
"Dasar tak tau malu. Hanya anak pedagang kecil saja besar kepala gara gara memiliki pacar anak orang kaya. Dih"
Erma, hanyalah seorang gadis desa yang tinggal bersama kedua orangtuanya dan keempat adik adiknya.
Menjadi anak pertama perempuan tidaklah semudah yang orang bayangkan. Apalagi dengan empat adik adiknya yang masih kecil.
Wajahnya yang cantik seringkali disebut sebagai kembang desa. Tak banyak lelaki yang tertarik kepada Erma dan memyatakan ya secara terang terangan.