Aneyra melangkah memasuki gerbang SMA barunya dengan perasaan campur aduk. Ia segera bergegas menuju ke lapangan. Para siswa baru sudah berkumpul dan langsung dibagi ke dalam beberapa gugus. Aneyra masuk ke dalam Gugus 16. Ternyata Aneyra tidak sendiri yang bersekolah di sini melainkan ada teman SMPnya juga yang bernama Kaira dan Irly. Aneyra dan Kaira satu gugus, tetapi Irly masuk ke dalam gugus yang berbeda. Sebelum Aneyra bertemu dengan teman SMPnya, ia sempat bertemu dengan seorang siswa perempuan yang ia temui sewaktu masuk ke dalam gerbang sekolah dan saling berkenalan satu sama lain yang bernama Shella. Tetapi keduanya hanya bersama sewaktu masuk ke dalam gerbang sekolah saja.
Sekolah ini bukanlah pilihannya, hanya karena orang tuanya menyarankan, ia akhirnya mengikuti arahan mereka. Walaupun dengan perasaan yang terpaksa tetapi inilah yang harus Aneyra jalani. Selama beberapa hari MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah), ia belum merasa nyaman dengan lingkungan baru ini. Saat Aneyra berusaha menyesuaikan diri dengan suasana baru, matanya tanpa sengaja melihat seorang lelaki yang tinggi dan berpenampilan menarik di barisan depan. Laki-laki itu tampak tenang, dengan raut wajah yang tidak banyak bicara, tetapi ada karisma tersendiri yang membuatnya menonjol di antara siswa lainnya. Namun Aneyra hanya bisa diam mengamati dari kejauhan, bahkan merasa sedikit kagum tanpa tahu alasan pasti.
"Aku penasaran siapa dia?" Gumam Aneyra pada dirinya sendiri, sedikit kagum dengan sosok itu.
Beberapa jam kemudian, saat sesi absen gugus dimulai, Aneyra baru sadar bahwa laki-laki yang tadi diamatinya ternyata satu gugus dengannya. Saat absen gugus dimulai, pendamping gugus menyebutkan nama Ravindra. Aneyra langsung mengingatnya "Ravindra Askarava Xaviero" Nama yang terasa tidak asing di telinganya.
"Aneh ya, baru pertama kali lihat tetapi rasanya aku sudah mengenalnya lama." Aneyra berbisik pelan kepada Kaira yang berdiri di sebelahnya.
"Kamu ngomongin siapa sih, Ney?" Tanya Kaira penasaran.
"Itu… laki-laki di depan, yang namanya Ravindra. Dia kayak punya aura yang beda, nggak tahu kenapa aku penasaran aja." Jawab Aneyra sambil tersenyum kecil.