Namanya Akhira, sederhana bukan? Ya. sesederhana orangnya, gadis yang sedang menempuh pendidikan semester akhirnya di UI(Universitas Indonesia). Gadis itu bisa dikatakan cukup cantik, walaupun tampa polesan atau pakaian yang mahal. karena Sang Ratu kecantikan ya akan tetap cantik mau bagaimanapun keadaannya.
"Ra,Akhira tunggu dulu!" Pinta Fanny sambil berjalan setengah lari.
Akhira yang merasa dipanggilpun menghentikan langkahnya,ia menoleh ke arah Fanny atau biasa dipanggil Fan,salah satu mahasiswi yang tergila-gila akan ketempanan dan jiwa kharismatik seorang Adam Wilson.
Adam Wilson, Ia adalah salah seorang Dosen muda di UI yang berhasil membuat banyak kaum hawa terigila-gila akan dirinya.
"Paan?" tanya Akhira.
"Mr.Adam Ra,Mr.Adam."
Sambil menggeleng-ngeleng kepala si manis Akhira menepuk jidat Fanny, memang ia kalo udah kecantol itu parah bet, tapi tidak seperti itu juga kali.
Pantas saja Fanny dan bantal kaum hawa lainnya tergila-gila akan karismatik Adam, karena Ia memang seorang pria yang patut dikagumi. prestasi dan kesuksesannya juga bisa dikatakan sangat keren.
"Sampai kapan Lo akan mengidolaka si dosen songgong kek dia sih Fan?"
"Hah,apa Lo bilang? Songong,dia enggak songgong goblok,dia itu perfect."
Akhira menaikkan sebelah alisnya,ia menatap kasihan ke arah Fanny. Gadis itu memang telah dimabuk cinta dengan ketampanan Mr. adam. bagi Akhira, tidak ada pria yang lebih tampan dibandingkan Ayahandanya, walau Ia tak pernah punya kesempatan melihat Ayahnya tetap saja bagi Akhira, ayahnya yang tertampan.
"Seperfect apapun dia,tetap aja seorang Duda Fan."
Fanny terlihat lebih bersemangat,ia memegang kedua bahu Akhira "itulah spesialnya dia Ra,jarang-jarang 'kan ada duda seperfect dia!"
Asal kalian tau, Adam memang sudah pernah menikah. dan sekarang Ia juga sudah mempunyai seorang putri cantik, tapi sayang istrinya pergi tanpa kabar dan meninggalkan keluarganya begitu saja.
"Sumpah deh Fan,lo bener-bener terkena virus tuh."
"Iya Ra,virus cintanya Mr.Adam," jawab Fanny cengengesan.
Tiba-tiba saja Pria tampan bak Ji chan wook keluar dari mobilnya, hal itu spontan membuat mata para gadis melotot ke arahnya.pesona dan karismatik sang dosen tampan itu seolah menghipnotis seluruh mahasiswi UI.
"Dia kesini Ra,dia kesini."