"Yang, udah sampai mana?" begitulah isi pesan dari Harvi tepat jam 1/2 9 malam.
"Masih di kantor." balasku singkat.
Dddrrrddd, dddrrrddd, telepon masuk dari Harvi yang terpaksa tak kuangkat karena masih meeting dengan Bu Sandra dan Pak Tommy.
"Siapa Li? Kalau penting, angkat aja dulu." celetuk Bu Sandra yang (mungkin) melihat raut muka Lia yang mulai cemas.
"Mmm, eh, eng...enggak kok Bu. Ga pa pa." balasku dengan nada kurang yakin.
"Mungkin suaminya Bu. Yang kecil udah rewel kayanya." sambung Pak Tommy yang mencoba membantu Lia.
"Ya Allah... Iya, iya. 'Sorry' aku lupa. Anak kamu ada yang masih 'baby' ya? Umur berapa?" tanya Bu Sandra.
"InsyaAllah tahun ini ulang tahun yang pertama, Bu." jawab Lia sambil tersenyum.
"Wah, berarti selama ini di rumah masih begadang menyusui?" tanya Bu Sandra lagi.