2 Harimau Pesantren.
Fahri dan Daud dibesarkan oleh Kyai Hamid di pesantren miliknya. Kedua anak yatim piatu ini memiliki banyak kelebihan. Di sekolah umum prestasi belajar keduanya sangat menonjol, di pesantren mereka juga penghafal Al Qurán dan hadits terbaik.
Bedanya, Fahri tidak hanya memiliki otak encer, kemampuan fisiknya juga luar biasa. Ia mewarisi ilmu silat dan pernafasan tenaga dalam Kyai Hamid yang sulit ditandingi santri-santri lainnya. Sedangkan Daud sama sekali tidak berbakat.
Setelah Fahri dan Daud lulus SMA, Kyai Hamid meminta keduanya melanjutkan sesuai bakat masing-masing.
Kyai Hamid mengirim Daud kuliah di Fakultas Hukum UGM. Setelah lulus kuliah, Daud menjadi pengacara LBH, membuat LSM, lalu menjadi anggota DPR dari partai oposisi.
Kyai Hamid juga mengirim Fahri ikut tes masuk Akademi Militer di Magelang, Fahri lulus dengan predikat terbaik. Kemudian ia bergabung di kesatuan pasukan khusus angkatan darat.
****
7 Tentara Luar Biasa
Saat itu Panglima TNI Jendral Priyono berencana membuat Pasukan T7. Pasukan ini adalah kesatuan yang anggotanya terdiri dari 7 tentara perwira pertama terbaik, mereka akan ditempa menjadi tentara luar biasa yang memiliki seluruh kemampuan militer darat, laut dan udara.
Pasukan T7 memang bukan tentara biasa, mereka harus ahli menggunakan berbagai jenis senjata tradisional hingga modern. Menguasai ilmu bela diri, mereka harus menang dalam perkelahian tangan kosong satu melawan banyak orang. Mampu mengoperasikan berbagai perlengkapan dan alat transportasi tempur.
Ujian ketahanan fisiknya juga sangat berat. Mereka sering berenang menyeberangi selat, menaiki tebing yang tinggi dan terjal, mendaki gunung bersalju, melintasi gurun yang luas, bertahan hidup di hutan hanya dibekali dengan belati, dst.