Alinea

Alsyahbani
Chapter #14

Salah Sangka

Bel sekolah berbunyi menandakan jam pelajaran pertama dimulai. Alinea tergesa-gesa masuk ke kelas karena agak terlambat bangun. Dia berlari sekencang-kencangnya melewati pot-pot bunga yang berjejer di tiap-tiap kelas. beberapa tetes keringatnya mengucur dari dahinya membuat wajahnya menjadi segar dan bercahaya. Malam tadi dia tidak bisa tidur karena membayangkan tiap detik yang sudah dilaluinya bersama Dimas.

Sesampainya di kelas, dirinya bergegas duduk dan menenangkan perasaannya. “huff...Lin, bu guru belum datang? ”tanya Alinea sambil terengah-engah.

“tumben telat, nggak biasanya” tanya Linda yang sudah sedari tadi datang.

“iya nih..gue nggak bisa tidur nih semalem” jawab Alinea yang mengambil botol minuman yang dibawanya dari rumah dan meminumnya secara perlahan.

“bareng Dimas yah?”goda Linda hingga membuat Alinea menghamburkan minuman dari mulutnya.

“gila lo...ah elo pikirannya kok gitu sih”ucap Alinea yang begitu kaget mendengar pernyataan sahabatnya.

“ihh elo mikirnya apaan? Maksud gue, elo jalan-jalan ma Dimas ampe larut malam?” perjelas Linda yang agak geli dengan yang ada dipikiran Alinea.

“oo..hihi..nggak sampai tengah malem kok, cuman sampai jam 8 lewat aja”

“lo kemana aja?”

“cuman nongkrong di cafe aja sambil cerita-cerita gitu”

Tiba-tiba semua murid yang tadinya ribut kemudian menjadi hening dan memperbaiki posisi masing-masing karena guru yang bersangkutan sudah datang.

“eh..jangan lupa ceritain semuanya ke gue entar” bisik Linda kepada Alinea. Guru pun memulai pelajaran pertama.

Sementara itu di kelas Dimas lagi-lagi guru tidak masuk dan hanya memberikan tugas yang akan dikumpul usai jam pelajaran. Suasana kelas agak ribut karena tidak ada yang mengontrol, meskipun mereka semua sebenarnya sedang mengerjakan tugas tersebut.

“Mas..lo mau tau sesuatu nggak?” tanya Dika yang berbisik dari belakang bangku Dimas.

“nggak ah” jawab Dimas yang tidak mau tau.

Lihat selengkapnya