Amigdala: Sari Sekar Dayu

Anita Utami
Chapter #20

DELAPAN BELAS

Liburan Akhir Tahun 2011

“Aku nggak bisa terima ini.”

“Santai, itu bukan HP baru. HP aku ada dua, jadi, apa salahnya kasih kamu satu?”

Di dalam kereta Tegal Arum, saya termenung menatap layar ponsel, terngiang ucapan Dirga saat seminggu lalu saya mengembalikan ponsel itu. Nokia C6 warna hitam layar sentuh yang ada papan ketik QWERTY di sisi lainnya. 

Saya membuka aplikasi pesan instan yang didominasi warna hijau itu, memilih percakapan ddengan Dirga. Sesaat, saya menimbang-nimbang apakah harus meneleponnya atau tidak, tapi takutnya Dirga masih di jalan setelah tadi mengantar saya ke stasiun.

Seolah akan panjang umur, Dirga mengirimi saya pesan.

Dirga: Aku udah di rumah. Hujan. Di sana hujan?

Sebelum membalas, saya memeriksa ke luar jendela kereta. Mendung, tapi tidak hujan.

Dayu: Mendung, sih. Kamu kehujanan?

Dirga: Untungnya, nggak. Sampai mana?

Dayu: Kayaknya, Karawang.

Dirga: Sudah bisa telepon ibu kamu?

Dayu: Nggak aktif. Gapapa, aku bisa tunggu di stasiun atau jalan-jalan dulu ke Grage.

Dirga: Grage?

Dayu: Mall. Ada Gramedia di sana. 

Dirga: Dekat dari stasiun?

Dayu: Harus naik angkot.

Dirga: 🙁

Dayu: Why? Naik angkot murah di sini. Becak juga banyak. 

Dirga: Semoga Ibu jemput. Kamu kan buta arah.

Dayu: Sembarangan. Siapa yang jadi pemandu waktu kita hunting foto di Jatinegara? Kamu bahkan baru pertama naik KRL sama aku.

Dirga: 😘

Dayu: Ya, udah. Nanti lagi, ya.

Dirga: Kenapa?

Dayu: Mau menikmati perjalanan. Hehe.

Lihat selengkapnya