" Taf.. serius kamu panitia MnG nya Ceng Ridho, Habib Sayyid Alwi Assegaf sama Hamas Syahid?" Tanya Akifa bersemangat
" iya.. kenapa? Mau ikut?" Tawar Altaf
" mau laah.. bayar berapa Taf?" Tanya Akifa makin bersemangat
" gak usah.. aku aja bayarin..." ucap Altaf santai
" iih.. gak enak tau Taf! Ayo sebut aja..." ucap Akifa agak memaksa
" gapapa Kif.. aku aja bayarin..." ucap Altaf sabar
" Taf.. jangan doong..." ucap Akifa memelas
" razeki gaboleh di tolak Kif.. kamu gak usah bayar... tapi kamu harus pegang omonganku waktu acara nanti.." ucap Altaf mulai serius
" apa?" Tanya Akifa heran
" ketemu idola itu memang bikin sesak nafas habis itu lega.. tapi jangan sampai kamu pingsan... ini baru di dunia soalnya.. kalau kamu ketemu sama Rasulullah SAW masa gitu?" Ucap Altaf
" okey Taf.. aku gak bisa pingsan juga kali Taf... Inshaa Allah aku tahan deh.." ucap Akifa agak canggung
" nah... sekarang aku mau tanya sama kamu.. aku idola kamu bukan?" Tanya Altaf iseng
" mungkin iya.. kamu kan suaranya bagus, jago sholawatan juga tartil apalagi dakwah..." jawab Akifa agak berfikir
" ooh baguslah.. berarti cocok..." ucap Altaf iseng
" cocok apalagi sih?" Tanya Akifa penasaran
" cocok jadi kakak iparnya Ishba.." jawab Altaf kemudian berlari keluar ruangan
Akifa pun berlari menyusul Altaf yang ntah berjalan kemana.. PLAKK!! Tamparan meluncur mulus di wajah Akifa... yup! Resma adalah pelakunya lagi dan lagi.. Altaf pun menghentikan langkahnya setelah melihat Akifa berhenti mengejarnya...
" apalagi sih?" Tanya Akifa malas
" lo harus tanggung jawab! Gara gara lo, Mikey gua menghilang tanpa jejak!" Bentak Resma sok garang
" hah? Hilang? Emangnya lo kira dia korban Thanos? Hilang jadi debu seketika?" Jawab Akifa tak kalah senewen
" iya! Thanosnya itu lu bajingan!" Bentak Resma dengan kata kata kasar
" wei santai.. gak usah kata kasar... positif thinking aja.. mungkin lo Thanosnya..." jawab Akifa santai namun menusuk
Tangan Resma mengepal seketika.. dia hendak menampar Akifa lagi dan... tamparan kembali melayang.. Akifa hanya diam dan berusaha untuk tidak membunuh orang ini... Altaf pun mencoba mendekati Akifa dan..
" hai Kif.." sapa seorang laki laki bertubuh jakung
" tuh.. korban lu..." ucap Akifa senewen kemudian hendak meninggalkan Resma yang sedang naik pitam
Sret! Hijab Akifa ditarik keras oleh Resma dan itu membuat kepala Akifa terbentur mengenai batapress.. tentu Altaf spontan berlari tanpa ragu mendekati Akifa...
" Astagfirullah.. Kif... kamu gapapa?" Tanya Altaf khawatir
" Inshaa Allah gapapa Taf.. tapi tolong jangan sampai keluargaku tau ya..." bisik Akifa pelan
" Mike! Kamu tuh apa sih?! Kenapa masih kembali?" Tanya Altaf tegas
" gua? Ya gua mau ketemu Akifa..." jawab Mike agak senewen
" kamu.. apa sih masalahnya hah?! Gak bisa di selesaikan baik baik?!" Bentak Altaf tegas
" sorry... lo siapa hah? Gua gak bisa selesein masalah baik baik sama bajingan ini!" Bentak Resma balik
" Astagfirullah.. sebegitu bencinya sama Akif sampai sampai begini hah? Mike! Tolong urus urusanmu sama dia!" Titah Altaf tegas
" urusan gua sama dia sudah kelar! Dia aja baperan.." jawab Mike agak senewen
" Mike! Kata siapa iih? Kan kita masih jadian.." ucap Resma melemah di hadapan Mike
" gak! Lu yang putusin gua! Sudah! Gua gak mau liat muka lo lagi!" Bentak Mike kemudian pergi ntah kemana
" ini semua gara gara lo jalang!!" Teriak Resma keras dan bersiap menumpahkan air minumnya kearah Akifa
BYURR! Tidak.. tidak mengenai Akifa tapi Altaf melindunginya... Akifa pun terlihat lebih ekspresif dari sebelumnya.. dia bangkit dan hendak menampar Resma...
" Akifa.. udah gapapa... kita ke UKS.." ucap Altaf seraya menahan tangan Akifa