Blurb
Alina Nurlaila. Perempuan berusia dua puluh tiga tahun yang mati-matian mempertahankan hidup sendirian di tengah-tengah kota rantau sejak ibunya meninggal. Trauma dan kesedihan menjadi makanannya, sehari-hari. Problema kehidupan silih berganti. Karir, pendidikan, pertemanan bahkan percintaan. Ia menjadi korban pelecehan dan kekerasan, melihat sekeliling bahwa banyak korban bernasib sama yang hanya bisa bungkam. Tapi ia berusaha mengedepankan memerjuangkan keadilan atas carut-marutnya kehidupan, walau ia tau bahwa keadilan tak akan pernah ada.