Shakira baru saja selesai check up dari rumah sakit, ia semangat karena akan bertemu dengan Marcel. Cowok itu akan pulang dari Jerman setelah satu minggu di sana. Shakira sampai membeli baju baru untuk bertemu dengan Marcel. Maklum ia baru pertama kali pacaran dan rasanya senang sekali. Mamanya juga menyetujui dengan Marcel, padahal awalnya Shakira takut untuk bilang.
Baru beberapa bulan dengan Marcel, ia sudah diperlakukan baik sekali. Mulai dari perhatian cowok itu pada Shakira lalu tidak pernah membuatnya sedih. Marcel, cowok yang membuatnya semangat untuk menjalani penyakitnya. Dulu Shakira sering mengeluh dan ingin rasanya menyerah karena penyakitnya namun semenjak Marcel datang mengubah semuanya.
"Ma, aku mau ketemu Kak Marcel hari ini. Dia bakalan ke rumah," ujar Shakira dengan senang hati.
"Iya, mama seneng kamu semangat lagi buat jalanin semua pengobatan kamu. Mama mau kamu sembuh sampai nanti kamu dapat donor jantung yang tepat," kata Eriska sambil tersenyum lebar.
Shakira mengangguk sambil tersenyum lalu mereka berdua pulang ke rumah. Ketika sampai di rumah, Shakira langsung membuatkan makanan spesial untuk Marcel. Namun saat ia baru setengah masak, ada pesan masuk dari teman kelasnya. Shakira kira itu pesan dari Marcel, padahal ia sudah antusias.
Dava
Sha, gue ada kabar buat lo
Cewek itu mengerutkan dahinya heran, tumben sekali Dava memberinya pesan. Ada apa ya?
Shakira
Kabar apa, Dav?
Dava
Send a picture
Ponsel Shakira terjatuh saking kagetnya melihat foto yang dikirimkan Dava. Lalu ia memegang dadanya sambil mengaduh kesakitan. Mamanya yang baru saja ke dapur melihat Shakira kesakitan. Mamanya langsung membangunkan putrinya itu dan membawanya ke ruang tengah. Mamanya membawakan obat serta minum untuk Shakira.
"Ini minum dulu, Sha," ucap Eriska dengan sangat khawatir. Lalu dengan bantuan mamanya, Shakira meminum obat.
Shakira menghela napasnya beberapa kali. Sementara mamanya bertanya, "kamu kenapa?"
"M-Marcel, Ma," lirih Shakira.