[anonymous] Hi, Felix. Gday mate! Jangan lupa makan siang di kantin ya! Minuman kotak rasa semangka di atas loker itu punya lo, jangan lupa senyum juga.
Felix mendongak, dia mengambil minuman kotak yang dimaksud dalam sticky notes. Minuman perisa semangka dengan merk kesukaannya. Ah, bahkan lebel harga yang luput dilepas itu menunjukkan bahwa anon juga membelinya di minimarket langganan Felix.
Felix memutar otaknya, mencoba mengingat siapa saja yang mengenal dirinya sebaik ini sampai mengetahui kebiasaan-kebiasaan kecilnya. Tak sampai lima satu menit berpikir, Felix dikejutkan oleh sebuah suara yang cukup familiar di telinganya.
"Cari aja, Lix." Suara tipe tenor yang terengar amat indah itu milik Dhio. Ardhio Yuza, cowok yang menjabat sebagai ketua klub sepakbola itu juga menjabat sebagai teman terdekat Felix.