Antara Bayang dan Cita

Kurokami
Chapter #1

Bayang di Cermin

Hari itu, sinar matahari memasuki jendela dapur dengan lembut, seolah-olah enggan untuk meninggalkan hangatnya sinar pagi. Adelia, seorang wanita berusia tiga puluh, duduk di meja dapur, menatap bayangannya di cermin. Cermin besar berbingkai kayu tua ini, warisan dari neneknya, menyimpan cerita-cerita masa lalu, menyerap tawa dan tangis yang melintas di dalam rumah yang sederhana ini.


“Adelia, kau sudah sarapan?” suara lembut ibunya, Rangga, memecah lamunannya.

Lihat selengkapnya