Mustofa lahir di Jember, 20 Mei 1990 pernah mengenyam pendidikan psikologi anak di Universitas Muhammadiyah Jember. Profesi yang ditekuni adalah sebagai guru ngaji. Akun instragram: @mustofa_psikologi.
Hobinya menulis. Berangkat dari hobi, sempat menjadi bagian 100 besar penulis terbaik di beberapa ajang lomba. Pertama kalinya ikut kompetisi, meraih juara tiga cipta karya puisi hari buku nasional yang diadakan kampus dengan judul puisi Buku Cinta (2015), setelah itu vakum menulis selama lima tahun.
Tahun 2020 ini kembali semangat menulis. Menerka Sosok (2020) termasuk 100 puisi terbaik di ajang lomba nasional literasi bangsa. Melamar Guru Negeri (2020) adalah 100 cerpen terbaik nasional di ruang kreasi, yang menjadikan inspirasi dan adaptasi mengarang novel dengan judul yang sama yang diikutkan di aplikasi kwikku. Selain itu mengikuti kompetisi puisi di akun instagram @quantum_publishing dan meraih juara satu dengan judul puisi Mozaik Pena Sapardi. Terakhir, cerpen Segelas Kaca yang Retak Tersiram Dalil Panas (2020) masuk kategori 20 Cerpen Terbaik versi Binar Media.