Berperan sebagai Suami Siaga
Keluarga besar memberikan izin kepada dr. Krishna untuk melakukan terapi apa pun, yang penting Anye sembuh dan sehat kembali. Sementara kandungan sudah mendekati HPL alias Hari Perkiraan Lahir. Krishna berkonsultasi dengan sahabat yang menangani masalah kehamilan dan diperkirakan dalam dua minggu ke depan ini Anye dipersiapkan bisa melahirkan secara normal. Oleh karenanya, Krishna menginap di rumah Jalu yang ditempati oleh Anye dengan kedua wanita berusia tiga puluhan sebagai asisten rumah tangga dan suster pribadi.
Berperan sebagai suami pengganti lumayan membuat Krishna galau. Antara kasihan, sayang, dan perasaan cinta yang kian tumbuh. Dia tahu bahwa Anye tidak menyadari seratus persen bahwa dirinya bukanlah suami sahnya, melainkan hanya sebagai seorang dokter yang merelakan dirinya untuk menggantikan peran sang suami. Bukan berarti semua yang menjadi kewajiban suami harus dilaksanakan oleh Krishna sebab dia sendiri masih bujang, lebih tepatnya masih perjaka.