Arsya

Nurul faizah
Chapter #19

18. Minggu Ceria

 Semester 1 belum terselesaikan dengan sempurna. Namun paling tidak mereka merasakan libur di hari sabtu dan minggu untuk mendinginkan otak yang membeku ketika berada di sekolah. Terlebih dengan setiap tugas yang menumpuk.

Mereka memperkirakan jika ujian akhir semester akan dilaksanakan sekitar 1,5 bulan lagi. Yang mana itu adalah waktu yang lumayan sedikit. Karena seperti yang kita ketahui, waktu berlalu begitu cepat. Apalagi untuk siswa-siswi yang menuntut ilmu.

Seperti biasa, minggu pagi Aiza diawali dengan sarapan bersama keluarga kecil yang tercinta. Pagi ini, Mama menyiapkan nasi goreng kesukaan mereka. Ditambah dengan teh susu dan kopi hitam kesukaan Abah.

Maka nikmatlah sarapan mereka pagi hari ini.

“Abah denger dari mama katanya kakak mau main sepeda sama temen-temen kelas ya?”

Aiza mengangguk, “Iya, bah. Mau main di taman deket sini. Gak banyak kok. Cuma beberapa orang aja,”

“Willi ikut?”

“Pasti ikut dong. Willi mana pernah mau lepas dari kakak,” seru Ganez tertawa. “Eh tapi kak. Kalian kenapa gak mau pacaran aja?”

“Adek, makan dulu gih. Jangan suka usilin kakak,” ucap Mama lembut.

Nama Willi sudah terkenal di dalam keluarga kecil Aiza. Berawal dari Willi yang mengantarkan Aiza pulang dengan selamat, eh berujung dengan selalu bermain ke rumah Aiza ketika lelaki itu sedang kosong jadwalnya. Abah atau Mama tidak mempermasalahkan hal itu. Kalau pun nantinya kedua insan tersebut menjadi pasangan, maka sudah tidak heran.

Dering ponsel Aiza terdengar. Tidak begitu nyaring. Namun ia tahu itu adalah notifikasi dari grup yang dibuat oleh Faziro beberapa minggu lalu.

Faziro     : Hari ini jadi kan?

Janeta     : Jadi dong. Gue masih sarapan nih

Leon       : Gue jadi jugaaa

Willi       : Jadi dong bestie

Nindi      : Aiza mana deh, tumben ga nongol

Meilin     : Biasanya lagi sarapan jam segini

Faziro     : Nanti kumpulnya di taman aja kali ya

Nindi      : Boleh. Biar sekalian langsung sewa sepeda. Gue barengan sama siapa nih?

Janeta     : Bareng gue aja. Faziro pasti sama si Meilin. Willi sama Aiza. Leon jomblo aja.

Leon       : Gue nyimak aja deh.

Lihat selengkapnya