Ashen side of Sumatra

Bintang Harly Putra
Chapter #1

PROLOG

Empat bulan, dua puluh dua hari. Sekiranya ini waktu yang sudah aku lewati di penjara. Rasanya terlalu membosankan jika aku hanya melanjutkan masa tahananku dengan ratapan. Mendadak hari ini, aku ingat kalau orang-orang terdahulu seperti Pramoedya atau Hamka sering membuahkan karya selepas bebas dari kurungan. Maka dari itu, kupilih untuk mengikuti langkah mereka. Akan menarik jika seandainya sisa masa tahanan ini kuisi dengan menulis buku, setidaknya agar waktuku tidak benar-benar kosong. Selain itu, kalau dipikir-pikir, aku sebenarnya punya cerita yang cukup menarik untuk diceritakan, tepatnya cerita ini pula yang membuatku berakhir dalam bui, cukup sial sebenarnya.

Kisah ini mungkin akan sedikit rumit dan selama membacanya mungkin Anda akan selalu bertanya-tanya, "Bagaimana aku yang hanya seorang wartawan biasa bisa berakhir di jeruji seperti sekarang?". Karena memang, pada nyatanya setiap kejadian akan selalu ada benang penghubung yang saling terkait merangkainya.

Aku tidak akan berceloteh panjang-panjang pada halaman ini, biar Anda pun bisa cepat-cepat tahu maksud dan tujuanku menulis cerita yang cukup panjang ini. Oke, baiklah silakan nikmati saja semua kosakata pada buku ini, sampai setidaknya kita akan tahu bahwa hidup dewasa itu bisa saja menyenangkan dan menjengkelkan pada saat yang bersamaan, dan kesepian akan jadi hal yang pertama kali muncul saat senang dan jengkel itu sirna.

Lihat selengkapnya