Aku bingung harus pulang kemana, pulang ke pesantren juga rasanya tidak mungkin, karena sangat jauh. Lalu seperti seorang yang bisa menebak kata hati.
"Kamu tidak perlu bingung? Malam ini kamu tidur di rumah saya, besok pagi saya antar kamu ke pesantren dan kamu juga tidak usah takut kamu nanti tidur sama kakak perempuanku." aku tidak punya pilihan lain selain mengiyakan.
Sepanjang jalan tol kita hanya diam, sampai keluar jalan tol kita masih diam.
Motor terus melaju, melewati jalan raya lalu masuk ke semacam gang. Lampu-lampu sangat terang di jalanan ini, jalan yang menenangkan.
"Ini desa Apa?"