Awas Ada Si Bos!

Serenade18
Chapter #4

SMS Aneh

Jam menunjukkan pukul 14.00 saat sebuah pesan masuk di gawaiku. Mataku langsung menyipit saat melihat nomor tak dikenal muncul disana

(08521133xxxx)

Cepat sembunyi, ku akan temukanmu

Turun dari pesawat untuk menemuimu

Apaan dah?.

Aku menghernyitkan alis bingung. Menekan jari telunjuk di kening, mencoba mengingat-ingat apa ada klien yang harus kutemui atau harus kujemput ke bandara hari ini?. Tanganku lalu meraih buku jadwal, semakin merasa heran saat tak menemui jadwal pertemuan apapun hari ini.

Apa ini modus penipuan terbaru?. Mataku tak sengaja menscroll SMS yang masuk ke gawaiku dan seketika merasa miris. Hanya ada beberapa pesan dari rekan kerja tertera disana. Tak lupa pesan dari operator dan yang paling banyak adalah pesan dari koperasi yang menawarkan pinjaman. Nasib-nasib.

Ting..

Lagi-lagi sebuah pesan masuk.

(08521133xxxx)

Cepat sembunyi, ku akan temukanmu

Di mobil menujumu

Alisku semakin berkerut saat membaca pesan yang kembali masuk. Biasanya modus penipuan atau pinjaman onlen hanya mengirim sms sekali, lah ini kenapa berkali-kali?. Aku menekan tombol dial, mencoba menghubungi pemilik nomor. Awalnya tersambung sebelum akhirnya di sambut kata-kata cinta dari operator bahwa yang punya nomor tidak bisa menjawab. Dengan kesal aku menghapus pesan yang masuk dan kembali fokus dengan layar laptopku.

Tingg..

Oke sip, kalau ini dari nomor yang sama, kukutuk yang punya nomor jadi berlian, biar bisa kujual sekalian, lumayan buat modal nikah.

Dan ternyata dugaanku benar, sebuah pesan dari nomor tadi.

(08521133xxxx)

Cepat sembunyi, ku akan temukanmu

Aku sudah di gedung YouF untuk menemuimu

Hah? Bagaimana mungkin dia tahu lokasiku bekerja?. Belum habis keterkejutanku, pesan kembali berdatangan.

(08521133xxxx)

Cepat sembunyi, ku akan temukanmu

Aku sudah di dalam lift

Aku mengelus dada, mencegah keinginan membanting gawaiku atau lebih tepatnya membanting si pemilik nomor. Siang-siang gini ngerjai orang, iseng banget sih. Baru saja aku ingin menekan tombol blokir, tiba-tiba gawaiku kembali berdering.

(08521133xxxx)

Cepat sembunyi, ku akan temukanmu

Aku sudah di depan ruangan divisi strategi pemasaran

(08521133xxxx)

Lihat selengkapnya