Blurb
Aku
Tujuh hari lagi aku akan mati. Sebelum Aku pergi, Nenek yang sedang kritis memberikan amanat kepadaku agar mencari kamu. Memberikan surat cinta sebelum aku pergi untuk selamanya. Tapi kemana pun aku mencarimu, tak ada tanda tanda kehadiranmu di mana-mana. Kamu seperti hilang. Aku dikejar waktu. Aku mencoba mengetukmu di dunia mimpi. Apakah kamu menemukanku dalam malam-malam gelisahmu, Hanif?
Saya
Aku tidak kenal siapa perempuan berkerudung biru itu. Dia selalu hadir dalam mimpiku dan mengatakan aku akan mati 7 hari lagi. Ini gila sekali karena aku belum menikah pasca Abdul merebut pacarku. Bang Nero malah menasehatiku tentang ayat ayat kematian dalam Al-Qur'an. Sadis banget, sih. Katanya ambil hikmahnya biar kamu siap-siap untuk mati. Emang siapa yang siap mati? Siapa?