Bahagialah Cigugurku

A. Sholeh
Chapter #9

Tempat Sejarah Pertama


Tepat pada tanggal 19 Februari, aku mengajak Arelia dalam chat, untuk membuat petualangan pertama yang akan tercatat dalam kehidupan sejarah cinta kita berdua. Chat kali ini berupa teks ya, aku yakin dengan contoh gambar chat diatas, masih tergambarkan dalam imajinasi kita. 

“Rel jalan yuk..” Aku yang mengontek Arelia.

“Hmmm… Boleh hayu, kapan” Balasan chat dari Arelia.

“Okee.. Gasskeun yaa.. paling hari Minggu aja kan hari libur yaa.” Jawabku.

“Iyaa… Boleh hayu.” Arelia.

🍃🍃

Masuklah pagi pada hari Minggu Tanggal 21 di bulan Februari. Kukontek kembali sang wanitaku untuk bersiap-siap.

“Heyy.. Hayu gimana sekarang teh bisa gak?” Tanyaku.

“Ihhh A. Arez gaa mauu ketemuu ahh… Hahaha” Jawabnya.

“Iyeyy kenapa, Ntar aku sedih banget atuh.” Aku yang mengirim emot sedih, dan emot ketawa di akhir katanya, karna tidak mau terlihat terlalu berharap.

“Gaa mauu ahhh maluuu… Bohongg bangettt sedihhnyaa hahaha…” Arelia yang menyangka bohong sedihnya, karna mungkin ada emot tertawa di akhir katanya.

“Serius Arel atuh.” Aku.

“Issh², Hmmm iyaa dehhh, Hahaha,” Arelia

“Iyaaa sih cuman Arel jam sepuluhnya ada acara ke sekolah.” 

“Hmmmm… Yaudah kalo ada acara mah atuh ahhh!” Jawabku yang kesal, karna menurutku banyak sekali alasan.

“Tapi Arel coba izin yaa ke sekolah siapa tau bisa.” 

“Yaa kalo beneran sayang pasti di usahain mereun (mungkin) dan harus jadi.” Aku.

Arelia yang meminta izin padaku untuk chat ke pihak sekolah, lalu beberapa menit kemudian ia mengasih kabar padaku dan dia di kasih izin. Dari sinilah aku membuat sejarah cinta pertamaku bersama sang wanitaku.

“Ooohh… Iyaa hayu Arel bisa izin ke sekolah” Arelia.

“Okee Arel aku siap-siap dulu yaa dan segera berangkat kesana (Cigugur) untuk menjemput.” Aku.

“Iyaa…”

“Iya sok Arel siap-siap juga, dan tunggu aja di depan rumah yaa..” Aku.

“Iya siapp A. Arez.”

Lalu setelah selesai siap-siap. Kumengeluarkan motor, untuk menjemput Arelia ke Cigugur. Dan sampainya disana Kumenyuruhnya naik ke motor sejarah haha, yaitu yang Kuberi nama Roki. 

Pergilah kita ke tempat yang dituju yaitu tempat sejarah para pejuang Indonesia, jaman dahulu masa penjajahan, yang masih penuh dengan suasana alam. Ya, alasannya karna memang aku sangat suka dengan suasana alam. 

🍃🍃

Terik sinar matahari mencerahi seluruh daratan dengan berbagai suara-suara kendaraan, aku dan Arelia yang akan menuju ke sebuah wisata alam lebih tepatnya 'Taman Hutan Raya Ir.H.Djuanda' atau sering disebut juga dengan nama 'Tahura'

“Silahkan jalan duluan.” Aku menyuruh kepada Arelia yang berada disampingku sedari tadi.

“Ya sok... Duluan aja.” Arelia yang pemalu mempersilahkan kembali padaku.

“Yaa udah biar adil jalan bareng aja.” Aku yang memberikan saran agar antara kita tidak saling menuduh untuk jalan pertama, hingga akhirnya kita jalan ke area wisata itu.

Setelah berada di dalam area Tahura kita berjalan-jalan seraya mencari tempat untuk beristirahat, hingga akhirnya kita duduk di salah satu tempat duduk yang menghadap ke pepohonan sehingga membuat pemandangan lebih indah. Dengan berbagai cemilan yang berada di atas meja sehingga melengkapi perbincanganku dengannya pada saat itu.

“Sini atuh duduk dulu.” Aku yang menyuruh duduk padanya, yang sudah tersedia di taman hutan itu.

“Ohh iya.” Arelia seraya duduk dikursi yang sudah disiapkan olehku.

Lihat selengkapnya