Blurb
Di ujung dunia, terdapat sebuah negara kepulauan bernama Bahrik. Negara ini dikenal sebagai negara yang kaya akan sumber daya alam dan manusianya. Hamparan tanahnya yang subur, lautannya yang berlimpah, dan rempah-rempahnya telah lama menjadi incaran dunia. Namun, di balik segala kekayaan itu, tersembunyi tangis pilu rakyatnya.
Bahrik terpuruk akibat pemerintahannya yang korup dan mementingkan kepentingan pribadi. Para pemimpin tak peduli pada penderitaan rakyatnya, Hukum hanya tajam ke bawah, sementara para penguasa bebas berbuat sesuka hati mereka. Ketidakadilan menjadi pemandangan sehari-hari, dan harapan rakyat perlahan terkikis oleh kenyataan pahit.
Namun, sejarah mencatat bahwa tidak ada malam yang terlalu kelam hingga tak terbit fajar. Pada suatu masa, terjadi perubahan besar di Bahrik. Perubahan ini diawali oleh sebagian kecil rakyat yang berani berdiri melawan ketidakadilan. Mereka membawa semangat keadilan, kejujuran, dan rasa nasionalisme yang lama terkubur.
Perjuangan rakyat Bahrik bukan tanpa rintangan. Mereka menghadapi berbagai tantangan, mulai dari ancaman kekerasan hingga pengkhianatan dari dalam. Namun, dengan tekad yang kuat dan keyakinan pada nilai-nilai luhur, mereka terus maju. Berbagai program pembaruan diluncurkan untuk memulihkan kepercayaan rakyat dan membersihkan sistem pemerintahan dari praktik kotor.
"Bahrik" merupakan kisah awal dari serangkaian cerita fiksi yang saling berkesinambungan.