Langkah kaki Hana menginjakan kaki di Bandara Changi Singapore dengan penuh rasa yang sangat berat, bisakah aku kuat meninggalkan orang orang yang aku sayangi ? dalam waktu yang berbulan bulan?, Hana terus bertanya tanya sambil berjalan menuju tempat pengecekan Imigrasi. Mencoba untuk menenangkan fikiran Hana masuk ke toilet , dibasuhnya wajah yang terlihat lusuh setelah melakukan perjalanan dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Changi, kurang lebih waktu yang ditempuh sekitar satu jam setengah dalam pesawat. Ketika bercermin, Hana terus memikirkan anak anak. Hana menyalakan Handphonenya yang tadi pakai mode pesawat.
Setelah handphone aktif ternyata banyak sekali pesan masuk di aplikasi Whattshap , Hana langsung tertuju ke pesan Aang. Aang : bunda kabari jika sudah sampai bandara Changi, aa khawatir takut ada apa apa. Sinar : ibu kabari jika sudah sampai, dede belum bisa kontak dengan teteh , teteh ke gunung mungkin tidak ada sinyal disana. Ada banyak pesan yang masuk terutama di grup grup kegiatan aku di Indonesia , satu persatu ku baca semua tentang bentuk kegiatan. Ku jawab chatt Aang dan de Sinar. Aang : Bunda sudah sampai bandara Changi nanti bunda kabari lagi bunda sedang bersihkan muka di toilet. De Sinar : Ibu sudah sampai di Bandara Changi , nanti ibu kabari kembali. Ku bersihkan mukaku yang lusuh, perjalanan di pesawat hanya satu jam setengah, tapi perjalanan menuju bandara soekarno Hatta dari Bandung sangat melelahkan, hitungan hampir lima jam dengan kemacetan yang dasyat yaitu belajar buat sabar, untungnya aku sampai 2 jam sebelum pemberangkatan jadi tadi bisa istirahat dulu di Bandara Soekarno Hatta sebelum melakukan pengecekan di pintu keberangkatan. Aku chatt temanku yang sudah berada di Singapore kalau aku sudah sampai Bandara Changi . Teman yang sudah lama aku kenal ketika kami sama sama aktif di Partai.
Kami sudah sama sama mengundurkan diri dari partai, sahabatku namanya Sindi, dialah yang menyemangati aku untuk bis a lepas dari kungkungan mas Dani, aku bersyukur punya banyak sahabat yang baik, traumaku tentang laki laki masih saja aku tutupi, akupun tidak pernah curhat tentang Aang pada sahabat sahabatku yang dulu , aku ingin ini adalah privasiku cukup aku dan anak anak yang tau bagaimana hubungan aku dan Aang, ternyata itu sangat nyaman aku rasakan.
" Bunda sayang lagi apa?" Aang kembali memberi pesan kepadaku . " maaf yank, bunda masih bersihkan muka di toilet bandara" jawabku . "Pasti sambil melamun? ", Aang balas chattku. Ku jawab "iya" . Aang tau bagaimana keseharianku meskipun jauh , bagaimana ujian hidup yang harus aku jalani, aku faham tidak mungkin meminta Aang untuk menyelesaikan seluruh urusanku , terutama urusan perusahaan dan aku disana menjadi Direktur utamanya, Aang adalah laki laki dari keluarga biasa yang hidup sangat sederhana , bekerja serabutan tetapi ku lihat keberkahannya pada kehidupan Aang sangat nyata, laki laki yang taat ibadah dan taat pada orang tua. Itulah yang membuat aku terus pertahankan hubungan ini, aku tidak meminta Aang untuk menyelesaikan pekerjaan pekerjaanku, cukup buatku Aang jadi pendampingku mengarahkan aku lebih sholeh dan sabar, itulah yang membuat hatiku menjadi tenang. " Bunda masih melamun? Chattan Aa belum bunda jawab lagi, biasanya bunda cerita apapun sama Aa". Aang kembali memberi pesan padaku.
Ku telpon Aang lewat vidio call biar Aang tau apa yang sedang aku lakukan , Aang tertawa ketika meliihat aku sedang merapihkan wajahku. Aku ejek Aang dengan mengulurkan lidah, Aang tertawa bahagia. Ku biarkan Aang melihat aku sedang berdandan, kerudungku aku rapihkan juga. Aang paling senang ketika vidio call jika aku sedang memakai kerudung rapih, laki laki sempurna yang tidak ingin melihat aurat kekasihnya terlihat. Bagaimana nanti jika aku sudah menjadi istrinya aku pasti akan sangat dilindunginya.
"Love you yank", ku ucapakan kata itu sambil aku akhiri vidio call dengan Aang. Sindi menjawab Chatt aku, dia akan menjemputku kurang lebih sekitar dua jam lagi, masih ada waktu untuk aku bisa mengantri di kedatangan imigrasi Singapora .
Aku sangat ingat tentang sejarah yang ku baca tentang Bandara Changi yang selalu menjadi top of mind sebagai bandar udara terbaik sedunia. Tahun 1981 ketika usiaku baru tiga tahun bandara Changi memberikan inovasi baru dengan membuat taman didalam bandara, serta kemudahaan menelpon dalam negri saat transit hingga taksi yang dekat dengan pintu keberangkatan . Tepatnya tahun 1988 Changi menjadi bandara terbaik di dunia.
Penghargaan bandara terbaik ini didapat dari Bussines Travel UK. Inovasi ditahun 1995, Bandara Changi merupakan bandar udara pertama dengan fasilitas kolam renang yang memunginkan traveler untuk bisa menikmati sejenak sebelum berangkat menuju destinasi yang di inginkan yang letaknya di terminal 1. Tahun 1997 aku baru lulus SMA Bandara Changi menerima ke-10 kalinya bandara terbaik se-dunia.
Dengan fasilitas yang keren seperti portal berita, arena olahraga bahkan bioskop. Tahun 2001 memulai tren internet, Changi memberikan inovasi dengan membuat gameshow "what's Your Range? berbasis internet. Pada tahun 2002 kemudahan menerima notifikasi penerbangan lewat SMS di sediakan Bandara Changi . Tahun 2006 mendapatkan penghargaan bergengsi dari Skytrax sebagai bandara terbaik sedunia.
Tahun 2008 membuat konsep alam yang modern dengan membuat sebuah taman kupu kupu yang super keren.
Inovasi, kreatifitas dan pelayanan Bandara Changi yang di sorot dunia berbuah hasil yang sangat menakjubkan. Tahun 2015 mendapatkan penghargaan sebanyak 500 dan selalu menjadi yang terbaik di dunia. Bandara Changi saat ini bukanlah sekedar terminal tempat pesawat singgah dan pergi namun menjadi destinasi wisata bagi para wisatawan
Kenyamanan ku rasakan saat ini berada di Bandara Changi, setelah aku rapih dan merasa fresh setelah wajahku di bersihkan, akupun keluar dari toilet.
Ku siapkan pasport dan ku ikuti petunjuk bertuliskan "Arrivals" menuju Arrivals Imigration Halls dilantai dasar untuk pemeriksaan imigrasi. Ku ambil " depature card ' di dekat meja imigrasi, ku isi data sambil mengantri menuju imigrasi, sangat banyak sekali orang orang yang datang sehingga antrian lumayan memakan waktu. Aku salut karena begitu tertibnya dalam antrian di suguhi nuasana dekorasi yang indah membuat nyaman meskipun antrian sangat panjang, takut aku lupa kumasukan Handphoneku ke dalam tas karena di Imigrasi tidak boleh kita memotret.
Ku ketahui bagaimana sangat tertib dan ketatnya untuk bisa lolos di imigrasi singapore , temanku pernah mengalaminya , harus masuk office untuk ditanya tanya , bahkan ada juga yang dipulangkan paksa dan sampai dilarang masuk Singapore untuk beberapa tahun ke depan.
Ku pernah di ingatkan oleh pihak imigrasi di Indonesia ketika aku membawa turis ke singapore, perusahaan yang aku dirikan akan terkena sangsi untuk satu wisatawan yang aku bawa melanggar ijin tinggal dari menjadi wisatawan tetapi tidak pulang lagi malah bekerja di Singapore , sangsinya perusahan harus membayar ke negara sebanyak tujuh puluh juta rupiah, pengalamanku yang tak akan pernah aku lupakan justru aku harus mengalami kerugian sekitar seratus juta rupiah yang sampai saat ini belum bisa aku bayar. Kesalahan transaksi pembelian tiket pesawat oleh pegawaiku , menjadi guru berharga buatku sekaligus tuhan memberiku peringatan dimana pada masa itu imanku sedang dalam titik dibawah nol, aku terlena dalam dendamku . Aku menghela nafas panjang dengan kejadian itu, aku tak akan pernah mengulanginya lagi yang berefek sampai saat ini perusahaanku belum bisa bangkit dan ekonomi hidupku sangat terpuruk . Turis yang masuk ke Singapore dilarang melakukan hal yang sifatnya bekerja selama di singapore kecuali ada permit atau ijin khusus. Dan tentu juga selama di Singapore dilarang melakukan kegiatan ilegal atau yang dilarang oleh hukum.
Ku tulis dalam kartu imigrasi Singapore alamat tempat dimana aku akan tinggal, untuk sementara aku akan ikut tinggal bersama Sindi di daerah Tanjung katong dalam masa aku ikut karantina serta belajar tentang Singapore, baru setelah aku bekerja akan kufikirkan dimana aku akan tinggal .
Sambil mengantri ku rapihkan kerudungku jangan sampai terlihat acak acakan. Penampilan juga harus rapih dan bersih , setidaknya orang orang imigrasi melihat kita rapih tidak ada kecurigaan apapun. Aku tersenyum ketika ingat temanku yang dipanggil ke kantor imigrasi sampai ditanya berapa uang cash yang dibawa, sampai diminta juga apakah ada kartu debit dan kredit. Setidaknya pengalaman temanku itu menjadi ilmu buatku. Untunglah Aang memberiku uang untuk jaga jaga awal ketika aku di Singapore , waktu aku tukarkan di money changer ku dapatkan uang $438 dolar singapore . Setidaknya aku aman jika ditanya berapa uang yang aku bawa, semoga aku bisa lolos di imigrasi, hatiku terus berdoa meminta dilancarkan ketika pemeriksaan. Tiba giliranku untuk diperiksa oleh petugas, perempuan keturunan India kulihat petugas yang akan memeriksaku . "Hello" , ku sapa petugas Imigrasi sambil aku berikan senyuman, dengan ramahnya diapun menjawab sapaanku. "Welcome to Singapore" jawabnya. Aku diminta untuk memberikan sidik jari kedua jempol setelah itu kedua telunjukku di alat pendeteksi jari tangan. Tak lupa kornea mataku juga di ambil dengan kamera yang sudah ada di meja petugas. Its ok". Petugas itu berkata padaku, syukurlah aku lolos dan dapat masuk di Negara Singapore. Sambil menghela nafas aku menjadi tenang.
Aku mengantri sekitar empat puluh menit di Imigrasi, saking banyaknya orang hari ini yang datang melalui Bandara Changi ku aku jalan ke sebelah kiri untuk mengklaim bagasi yang aku bawa, aku langsung menuju area pengambilan bagasi, ku baca display informasi penerbangan sesuai tiket yang aku bawa, ku cari nama maskapai , nomor pesawat dan asal kedatangku . Ku dapatkan tempat barang bagasiku setelah itu aku mengambil troli untuk menyimpan barang barangku . Setelah itu aku dorong troli untuk menuju tempat dimana nanti Sindi akan menjemputku , ada waktu sekitar satu jam lagi sindi menjemputku. Aku menuju longe di area kedatangku untuk istirahat sejenak. Sambil aku duduk sejenak , aku membaca atrikel artikel tentang Singapore di gogle, bandara Changi yang menyediakan wifi gratis membuat kita yang menunggu nyaman kalaupun tidak ada kuota.
" Bunda sampai mana? " kembali Aang meberikan pesan kepadaku. " Bunda masih di Bandara Changi, sedang menunggu Sindi menjemputku". Ku jawab pada Aang. "Yank, tolong kabari Aa terus, kenapa aa khawatir hati Aa dari tadi degdegan saja . Apa benar bunda baik baik saja?" . Aang menjawab chatt aku. Ku telp Aang dengan Vidio Call supaya Aang lihat aku baik baik saja, ketika tau aku baik baik saja dan kuperlihatkan suasana di bandara Changi , Aangpun tersenyum, dengan senyuman khas yang bikin aku tenang, ketika tau aku baik baik saja. Akupun membalas senyuman Aang, ku pasang muka lucu lucu biar Aang tertawa melihat aku bercanda dengannya.
Setelah beres vidio call dengan Aang aku kembali membaca artikel aku tertuju pada tulisan yang berjudul.
5 TOILET UNIK DI CHANGI UNTUK KAMU YANG STYlISH .
Aku tersenyum maklumlah perempuan paling sering bolak balik ke toilet. Isi artikelnya : Apakah yang pertama kali terlintas di benakmu saat memikirkan Bandara Changi? Umumnya hal yang pertama kali terbayang adalah taman-tamannya yang memikat, instalasi seni yang menakjubkan atau kemegahan Rain Vortek yang ada di Jewel Changi Airport. Tapi, pernah ngga sih kamu memperhatikan toilet- toilet yang ada di Bandara Changi?
Padahal toilet adalah salah satu fasilitas penting yang kita butuhkan, terutama saat berada di bandara, penelitian menunjukan kalau seseorang menghabiskan rata rata hampir tiga jam seminggu atau 45 hari dalam setahun di toilet. Karena menyadari toilet adalah fasilitas penting yang sangat dibutuhkan saat bepergian, Bandara Changi pun ngga main main dalam menyediakan fasilitas tersebut. Setiap aspeknya dibuat agar kamar mandi dan toilet di Bandara Changi bisa memberikan kenyamanan dengan penuh gaya buat para traveler . Desainnya pun dirancang seunik dan semenarik mungkin, buat kamu yang suka uplod di instagram bisa selfi sebagai latar belakangya.
1. TOILET TERMINAL 1 DENGAN PEMANDANGAN LALU LINTAS BANDARA YANG MEGAH
Kita dapat melihat pemandangan runaway bandara saat berada di toilet terminal 1 . Tersedia juga empat urinal khusus di toilet pria yang menyuguhkan pemandangan pesawat saat mendarat dan lepas landas saat kamu menjawab panggilan alam. Pemandangan ini membuat kita secara tidak sadar menghabiskan waktu lebih banyak di toilet daripada biasanya. Bagi para kaum hawa, kita bisa merapihkan penampilan di meja rias yang terletak di kamar mandi , sambil menikmati runway bandara melalui cermin. Sinar matahari yang masukpun seakan menjadi cahaya tambahan saat kita merias wajah dan juga menjadi filter alami untuk selfie!
2. TOILET DENGAN POWDER ROOM KHUSUS DI TERMINAL 3
Jika kita butuh ruang rias yang luas dan tidak usah lama lama mengantri?, Terminal 3 punya toilet dengan powder room yang luas. Powder room ini dilengkapi juga dengan meja rias dengan lampu terang, kursi nyaman dan tisu wajah di sediakan, sehingga kita bisa merias wajah atau menyegarkan diri di sela sela menunggu penerbangan dengan puas. Kita bisa terlihat lebih bergaya dengan mengganti pakaian di ruang ganti bertirai yang ada di powder room ini!. Jika kita mencari ketenangan dari keramaian terminal, kursi santai di powder room bisa jadi pilihan untuk beristirahat atau bahkan tidur sejenak.
Lokasi berada di terminal 3 , lantai 2, Departure Transit Lounge Souht.
3. TOILET BERTEMA PERANAKAN DI TERMINAL 4
Saat kita memasuki toilet bertema peranakan ini, kita akan merasa seperti di bawa ke lokasi syuting "The Little Nyonya". Terletak di sudut Terminal 4 yang dikenal sebagai Heritage Zone, toilet ini menampilkan ubin peranakan dengan desain yang rumit dan pot porselen yang indah ( dikenal juga sebagai nyonyaware), lengkap dengan segala fasilitas modern yang kita harapkan ada di kamar mandi.
Toilet ini tentunya menambah kentalnya budaya Singapore yang terasa di area Heritage Zone yang memiliki nuansa ruko khas peranakan, seperti mengingatkan kita berada di area Katong, Joo Chiat dan Chinatown. Kita bisa menikmati pertunjukan teater mini budaya di layar LED yang di samarkan sebagai bagian dari nuansa ruko.
Lokasi : terminal 4, lantai 2, Departure Transit Lounge samping Texas Chiken.
4. TOILET "BANGSAWAN" DENGAN MARMER MEWAH DI TERMINAL 4
Rasakan pengalaman berkelas bagai seorang bangsawan dengan mengunjungi kamar mandi mewah ini saat menunggu penerbanganmu . Kamar mandi ini sepenuhnya dihiasi aksen marmer dengan pencahayaan temaram. Berada dikamar mandi seakan membuat kita seperti berada di hotel bintang enam kelas dunia! Setiap bilik toilet dilengkapi dengan toilet elektronik otomatis.
Petualangan mewahpun belum berakhir saat kita meninggalkan toilet. Saat keluar, kita akan melihat kursi lounge santai di depan dinding marmer yang elegan. Duduklah dikursi yang nyaman itu, keluarkan kamera dan ambil foto untuk konten Instagram dijamin sangat elegan.
Lokasi : Terminal 4, lantai 2, Departure transit lounge, dekat Steel in Bloom.
5.TOILET JEWEL CHANGI AIRPORT DENGAN DINDING BERBUNGA
Ini dia hidden gem di Jewel Changi Airport! di toilet yang berada di Jewel Changi Airport ini, kita bisa menemukan dinding penuh dengan bunga bunga segar dan asli, seperti bunga mawar, gerbera dan hydrangea. Cocok banget buat spot foto foto !. Bahkan pintu masuknya terlihat seperti dibuat khusus untuk spot foto dengan karangan bunga bermotif dan bangku marmer yang cantik, membuat kita sulit menahan godaan untuk mengambil foto sebelum meninggalkan toilet.
Lokasi : Jewel Changi Airport, Lantai 1 disamping Rich and Good Cake Shop.
Bandara Changi seakan akan dipenuhi dengan berbagai hal unik untuk kita jelajahi, termasuk toiletpun unik. Jangan lupa mampir ke toilet toilet unik ini!.