BAPER: Balon Perindu

Priy Ant
Chapter #12

Ingatan Renardi Sega Tureza (Lainnya 11, 12, 13, 14 dan 15)

Mengajak Makan Bersama

Ini ingatanku pada tahun 2005 di kota Banjarmasin.

Saat itu aku dan Robi sedang duduk-duduk di depan tenda, tiba-tiba ada Ampi dan Naima menghampirku dan Robi di sana.

“Hai Ampi ... Hai Naima ...,” sapa Robi ke Ampi dan juga Naima.

“Hai," sahut Naima.

Aku kemudian berdiri dari duduknya lalu pergi berjalan.

“Kak Sega!" teriak Naima ke aku. Naima berjalan cepat ke arahku yang sedari tadi juga berjalan.

Aku mau tidak mau menghentikan jalanku dan berbalik menoleh ke arah Naima.

“Kak Sega dan Kak Robi sudah makan kita makan bersama-sama yu!"

“Kalian makan saja dulu, aku mau membantu menyiapkan api ungun untuk nanti malam,” sahutku lalu aku kembali berjalan.

“Tunggu Ga,” kata Robi menyusulku.

Membuat Api Ungun.

Ini ingatanku pada tahun 2005 di kota Banjarmasin.

Aku, Robi, dan tiga murid lainnya mengangkat kayu untuk dibuat tumpukan api angun. Robi seperti memperhatikanku. Awalnya kami berdua saling diam saja, lalu Robi memulai bercakapan.

“Ga, Ampi mau kamu apakan?” tanya Robi, sambil mengangkat beberapa kayu lalu meletakkannya ke atas tumpukan yang ingin dibuat api ungun.

Aku hanya diam sampai Robi bertanya lagi.

“Ga, setidaknya kamu punya alasan,” kata Robi.

“Aku hanya ingin tetap bersekolah di sini,” sahutku pelan.

Lihat selengkapnya