"Pernah diutamakan, pernah begitu diperhatikan.
Pernah dibuat percaya, pernah begitu merasa istimewa.
Pernah didatangi, pernah dijadikan putri."
***
Hari-hari pertamaku sebagai istri manis sekali. Bulan madu pertama kita, jadi akar cerita. Bahkan yang popular dikatakan orang, setelah tiga bulan pertama pernikahan keadaan berbalik seraya realitas menghardik, tapi, tidak di sini.
Masuk ke bulan ke empat pernikahan kami yang diwanti-wanti mereka, adalah masa yang paling legit dari semuanya. Saat-saat di mana aku pulang ke rumah, aku benar-benar di rumah setelah dua bulan pulang seminggu sekali (selama mengikuti kegiatan KKN perguruan tinggi).
Selama aku di kontrakan atau pos kelompok KKN (Kuliah Kerja Nyata) kami bak dua insan yang sedang berpacaran. Hanya bedanya lebih bebas dan lebih 'panas'. Sesuatu yang tidak baik di masa pendekatan, di pernikahan menjadi sesuatu paling asyik dan syarat akan ridha Tuhan.
Aku diperhatikan, dipedulikan, dimanja luar dan dalam.
Setiap hendak pergi ke tempat KKN telingaku menerima pesan,